British Airways akan menguji coba paspor kesehatan seluler, VeriFLY, pada beberapa penerbangan

LONDON (Reuters) – British Airways mengatakan akan menguji coba aplikasi kesehatan seluler pada penerbangan antara London dan Amerika Serikat, ketika maskapai penerbangan mengantre teknologi untuk membantu mengatasi hambatan perjalanan yang ditimbulkan oleh pandemi Covid-19.

BA, yang dimiliki oleh IAG, mengatakan pada hari Jumat (29 Januari) akan menguji coba penggunaan paspor kesehatan perjalanan seluler, VeriFLY, mengikuti American Airlines, yang sudah menggunakannya.

VeriFLY menggabungkan dokumen verifikasi perjalanan dan hasil tes Covid-19 pada aplikasi ponsel untuk memastikan penumpang mematuhi persyaratan masuk tujuan.

Pelanggan bersertifikat kemudian dapat dilacak dengan cepat melalui bandara.

Terbang saat ini berada pada tingkat minimal, dengan volume penerbangan di Inggris turun lebih dari 80 persen karena penguncian dan pembatasan yang melarang kebanyakan orang bepergian.

Kepala eksekutif British Airways Sean Doyle mengatakan uji coba itu tentang bersiap-siap untuk menavigasi persyaratan masuk yang berbeda begitu perjalanan dimulai kembali.

“Melalui uji coba ini, kami berharap dapat menyediakan para pelancong dan pemerintah di kedua sisi Atlantik dengan alat dan jaminan yang mereka butuhkan untuk memungkinkan perjalanan yang aman,” katanya dalam sebuah pernyataan.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours